Korem 142/Tatag Peringati Isra Mikraj 1446 H: Membangun Mentalitas Tangguh di Era Percepatan Zaman

Mamuju, – Korem 142/Tatag menggelar peringatan Isra Mikraj 1446 H di Masjid Al Amin Makorem 142/Tatag, Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, dengan tema Membangun Mentalitas Tangguh Menghadapi Percepatan Zaman. Rabu (12/02/2025)

Kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh Letda Arm H. Mallarangang, yang mengisi suasana dengan ketenangan dan keberkahan. Acara ini dihadiri oleh Danrem 142/Tatag Brigjen TNI Hartono, Ketua Persit KCK Koorcab Rem 142 Ny. Rina Hartono beserta pengurus, para prajurit dan PNS Korem 142/Tatag.

Baca juga: Masjid Al-Ikhlas desa Buttu Pambaoang jadi Sasaran Rehab Satgas TMMD 115

Dalam sambutannya, Danrem 142/Tatag Brigjen TNI Hartono menyampaikan bahwa peringatan Isra Mikraj memiliki makna mendalam bagi kehidupan sebagai prajurit dan umat beragama.

Baca juga: Terimakasih Bapak TNI, Kini Masyarakat desa Buttu Pamboang punya jalan bagus.

“Sebagai prajurit TNI dan umat beragama, kita dituntut untuk memiliki mentalitas yang tangguh, berpegang teguh pada nilai-nilai keimanan, serta mampu beradaptasi dengan perubahan zaman tanpa kehilangan jati diri dan nilai-nilai moral yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW. Sebagai prajurit, kita juga harus menjadikan kedisiplinan, loyalitas, dan semangat pengabdian sebagai prinsip utama dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita kepada bangsa dan negara, ” tegas Danrem.

Hikmah Isra Mikraj disampaikan oleh Ustadz Drs. H. Muhammad Sukri Mondang yang menguraikan beberapa pelajaran penting dari peristiwa luar biasa ini.

Baca juga: Dandim 1402/Polman Tinjau Jembatan Patah di Kecamatan Alu

Beliau menyampaikan bahwa Isra Mikraj mengajarkan tentang pentingnya keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, karena peristiwa ini tidak dapat dijangkau oleh akal manusia semata, tetapi harus diterima dengan keimanan yang kokoh. Selain itu, peristiwa ini juga menunjukkan tanda-tanda kebesaran Allah SWT, seperti penciptaan langit dan bumi, surga dan neraka, serta berbagai keajaiban lainnya. Yang terpenting, Isra Mikraj membawa perintah langsung dari Allah SWT kepada umat Islam untuk melaksanakan shalat lima waktu sebagai kewajiban utama dalam menjalankan kehidupan beragama.

Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Drs. H. Muhammad Sukri Mondang, memohon keberkahan dan perlindungan dari Allah SWT dalam menjalankan tugas dan kehidupan sehari-hari.

Baca juga: Ombudsman: Sektor Pelabuhan Wajib Hadirkan Standar Pelayanan Publik